STM Hulu, Bersama News Tv
Kebersihan pangkal kesehatan. Kata-kata ini kerap terucap dari mulut guru sekolah kepada muridnya.
Namun, semua itu berbanding terbalik dengan kondisi lingkungan SD Negeri 102005 Durian Tinggung, Kec. STM Hulu, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara.
Mentang-mentang sekolah diliburkan akibat pandemi Covid-19, kondisi lingkungan di sekolah itu terkesan dibiarkan ditumbuhi semak belukar. Woww…Seramm…!!
Lingkungan bangunan sekolah tempat anak-anak bangsa menuntut ilmu itu, kondisinya sangat memprihatinkan. Di sana sini rumput liar tumbuh subur.
Pemandangan yang sama juga terlihat di halaman sekolah. Banyak batang dan ranting pohon yang dibiarkan berserakan.
“Sejak sekolah diliburkan akibat Covid-19, sampai saat ini sekolah belum buka. Sedih melihat kondisi lingkungan sekolah tempat anak-anak kami menimba ilmu, kini berubah jadi “hutan” dan tak terurus,” kata seorang warga Desa Durian Tinggung bermarga Barus kepada kru media ini.
Menanggapi hal itu, Herianto Sembiring, SKom dari Biro Investigasi Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) DPD Deli Serdang, menyesalkan tidak adanya perawatan terhadap lingkungan sekolah tersebut.
“Ini tanggungjawab kepala sekolah. Jangan mentang-mentang sekolah diliburkan, perhatian terhadap kondisi sekokah pun ikut-ikutan libur. Itu sudah menyalah,” ujar Herianto.
Karena itu, Herianto mendesak Kadisdikpora Pemkab Deli Serdang agar mengevaluasi jabatan kepala sekolah SD Negeri itu.
“Kalau gak mampu untuk apa dipertahankan. Copot saja kepala sekolahnya agar bisa menjadi pelajaran bagi kepala sekolah yang lain,” tandas Herianto.
Kepala Sekolah SD Negeri 102005 Durian Tinggung, D Samosir, belum berhasil ditemui wartawan untuk konfirmasi. (*)
Reporter : Herianto Sembiring
Editor : Mulianta Ginting
