Deli Tua, Bersama News Tv
Terangka Muhammad Syahputra Lubis. Foto-foto: Sastrawan Sembiring
Sosok yang satu ini terbilang masih baru di jajaran Polsek Deli Tua. Jabatan Kanit Reskrim yang diembannya pun belum ada sebulan. Namun, “sepak terjangnya” memberantas pelaku kejahatan patut diacungi jempol. Ada beberapa kasus yang hanya dalam hitungan jam, berhasil diungkap perwira pertama Polri ini. Dia adalah Iptu Imanuel Ginting, SH, MH.
Di bawah kepemimpinan Kapolsek, AKP Julkifli Harahap, SH, Polsek Deli Tua berhasil menciduk dua begal sepeda motor yang sempat menikam korbannya anggota Brimob Poldasu, kemarin. Kasus ini diungkap hanya dalam hitungan jam.
Duet Kapolsek Deli Tua, AKP Zulkifli Harahap, SH, dengan Kanit Reskrim, Iptu Imanuel, SH, MH, ini, bukan tidak mungkin bisa menjadi “hantu” yang menakutkan bagi pelaku kejahatan.
Teranyar, petugas Reskrim Polsek Deli Tua, menciduk Muhammad Syahputra Lubis (27) warga Jln Petunia Raya, Kel. Namo Gajah, Kec. Medan Tuntungan, Medan, Sumatera Utara, Senin (22/06/2020). Polsek Deli Tua mantap lae..!!
Pelaku ditangkap setelah membobol toko ponsel Home Sell di Jln Jamin Ginting, Kel. Kemenangan Tani, Kec. Medan Tuntungan, milik Lavania Miragel Beru Ginting (27) warga Jln Jamin Ginting, No 16B, Lingk II, Kel. Tanjung Rejo, Kec. Medan Tuntungan.
Lavania Miragel Beru Ginting membuat laporan ke Polsek Deli Tua nomor: LP/ 697/ K /V/ 2020/ Sek Delta, tanggal 22 Juni 2020, sesaat setelah mengetahui tokonya dibobol maling.
Dalam laporannya korban mengaku kehilangan 12 unit HP Android, 1 HP Nokia 105 warna hitam, 1 charger HP Oppo dan 1 power bank merek Laolexs.
Laporan korban pun langsung ditindaklanjuti Kanit Reskrim Polsek Deli Tua, Iptu Imanuel Ginting, SH, MH. Petugas Tekab Polsek Deli Tua gerak cepat turun ke TKP dan melakukan penyelidikan.
Dari hasil rekaman CCTV yang ada di sekitar TKP, petugas pun meringkus Muhammad Syahputra Lubis di sebuah warung kopi di Jln Petunia Raya, Kel. Namo Gajah, Kec. Medan Tuntungan.
“Saat diinterogasi, tersangka mengakui perbuatannya. Ia juga mengaku 1 unit HP merek Realmi 8 digadaikan kepada seseorang berinisial Le, 3 HP (2 merek Oppo dan 1 Realmi) dititipkan kepada Le. Kemudian 1 HP merek Xiomi C3 diberikan kepada Anto, 1 HP Realmi Note 8 diberikan kepada Ahok, 4 HP (2 merek Relmi C3, 2 merek Relmi C2) telah dijual kepada seseorang berinisial Bid,” beber Kapolsek Deli Tua, AKP Zulkifli Harahap, SH, melalui Kanit Reskrim, Iptu Imanuel Ginting, SH, MH, kepada wartawan, Selasa (23/06/2020).
Sedangkan HP yang berhasil diamankan dari tangan tersangka yakni, 1 unit HP merek Oppo A31, 1 HP Nokia 105, 1 power bank merek Laolexs, 1 charger HP Oppo dan uang sebesar Rp 220.000 sisa hasil penjualan HP. “Kasusnya masih kita kembangkan,” ujar Iptu Imanuel Ginting, SH, MH. (*)
Reporter : Sastrawan Sembiring
Editor : Mulianta Ginting
